Jumat, 25 Juli 2014

Penyakit Jantung Koroner merupakan keadaan di mana terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan otot jantung dengan atas oksigen dengan persediaan yang diberikan oleh pembuluh darah koroner.
Ketidakmampuan pembuluh darah koroner untuk menyediakan oksigen biasanya disebabkan oleh penyumbatan pada pembuluh darah oleh plak atherom.
Penyebab Penyakit Jantung Koroner
Pembuluh Darah Tersumbat | img.chss.org.uk

Tersumbatnya Pembuluh Darah

Apabila pembuluh darah tersumbat, maka otot jantung tidak mendapatkan oksigen yang cukup untuk bekerja. Jika pasokan oksigen berkurang, maka kekuatan pompa jantung pun akan berkurang, dan jantung tidak mampu mensuplai oksigen yang cukup ke seluruh organ-organ vital di seluruh tubuh. Apabila pembuluh darah tersumbat total dan pasokan oksigen terhenti, maka otot jantung mengalami kematian, pada saat inilah serangan jantung terjadi.

 Gejala-Gejala Penyakit Jantung Koroner

  • Nyeri dada stabil ( Angina Pektoris Stabil): nyeri dada seperti ini tertindih atau hanya timbul pada saat bekerja, biasanya menghilang apabila istirahat atau diberi obat seperti nitrogliserin. Nyeri juga dapat terjadi apabila timbul gejala gangguan emosi.
  •  Nyeri dada tidak stabil (Angina Pektoris Tidak Stabil): nyeri dada seperti tertindih, berat (kadang menjalar) yang timbul pada saat istirahat, nyeri tidak berkurang walau tubuh diistirahatkan, dan intensitas/frekuensi nyeri lebih sering daripada biasanya atau nyeri karena angina pektoris yang timbul pertama kali.
  • Nyeri Iskemik dan Infark Miokard: nyeri dada khas yang menjalar ke dada kiri, leher, rahang. Biasanya berlangsung 20-30 menit, rasa nyeri tidak ada hubungannya dengan aktifitas fisik. Keluhan disertai dengan keringat dingin, mual, dan muntah. Diagnosis dapat diperjelas dengan EKG dan pemeriksaan enzim jantung.

Faktor Resiko Penyakit Jantung Koroner

Faktor resiko major

  •  Hipertensi
  • Merokok
  • Kolesterol tinggi (dislipidemia)
  • Kencing manis (diabetes mellitus)
  • Keturunan

Faktor resiko minor

  • Kegemukan (obesitas)
  • Kurang olah raga/aktivitas fisik
  • Stress
  • Usia (semakin tua resiko semakin meningkat)
  • Jenis kelamin (laki-laki memiliki resiko yang lebih tinggi)

Pencegahan Penyakit Jantung Koroner

  • Berhenti merokok
  • Kurangi makanan asin dan berlemak
  • Perbanyak makan sayur dan buah-buahan
  • Kurangi konsumsi karbohidrat berlebih
  • Atur/kontrol berat badan
  • Hindari stress
  • Olah raga teratur
  • Penderita darah tinggi, kencing manis, & kolesterol harus minum obat secara teratur
Itulah beberapa tips dari tipssehat123.com yang mudah anda perhatikan dan anda praktekan, agar anda bisa terhindar dari serangan jantung koroner.


Popular Posts